Analisis Simulasi Handover pada Jaringan Long Term Evolution (LTE)
Abstract
Teknologi Long Term Evolution (LTE) merupakan standard terbaru teknlogi jaringan bergerak sebagai perkembangan dari teknologi-teknologi sebelumnya. Untuk itu diperlukan penelitian lebih lanjut dalam hal evaluasi layanan berupa Handover agar LTE dapat menjadi teknologi yang diinginkan. Pada proyek akhir ini, simulasi Handover pada jaringan LTE dilakukan dengan menggunakan software NS-3 (Network Simulator). NS-3 merupakan software open source dan menggunakan bahasa pemrograman C++ dan phyton. NS3 dapat mendukung konfigurasi jaringan LTE yang tersedia dalam bentuk modul pada library. Handover merupakan suatu sistem yang menjamin kontinuitas koneksi antar user. Di dalam LTE terdapat dua jenis handover yakni S1 based handover dan X2 based handover. Handover pada layanan data multimedia menjadi salah satu hal yang harus diprioritaskan karena pada layanan tersebut membutuhkan parameter Quality of Service (QoS) yang bagus. Simulasi ini menampilkan nilai parameter jitter, delay dan throughput dari user yang bergerak. Selain itu, tugas akhir ini juga membahas analisa kualitas layanan LTE dengan perubahan parameter seperti kecepatan user, jarak antar eNodeB, dan banyak user yang dilayani dalam satu waktu. Hasil simulasi menunjukkan bahwa kualitas layanan berbanding terbalik terhadap kecepatan user, jarak antar eNodeB, dan banyak user. User yang bergerak dengan kecepatan 5km/jam untuk pejalan kaki menghasilkan rata-rata throughput sebesar 11,0186 Mbps, dengan jitter 2,56e-07 s, dan delay 2,136e-06 s. Sedangkan user yang bergerak dengan kecepatan 40km/jam menghasilkan rata-rata throughput sebesar 9,2596 Mbps, dengan jitter 5,00e-7 s, dan delay 2,48e-06 s. Kata kunci : Handover, LTE, NS3, jitter, delay, throughput, video streamingReferences
Daniel, Bagus, Yohan. (2014). Analisis Penerapan Teknologi LTE Di Indonesia Berdasarkan Perspektif Regulator Telekomunikasi. Skripsi pada Universitas Bina Nusantara : Jakarta.
Usman Kurniawan Ukedkk. Fundamental Teknologi Seluler-LTE, Bandung : Rekayasa Sains, 2012.
Siburian, Sandi. (2009). Evaluasi Kinerja MIMO-OFDMA Dengan Modulasi Adaptif Pada Long Term Evolution Dalam Arah Downlink . Skripsi pada Universitas Sumatera Utara: Medan.
Riyansyah, Deris. (2010). Analisa Kelayakan Migrasi BTS 3G Berbasis WCDMA Menuju Jaringan LTE di DKI Jakarta (Studi Kasus: PT. Telkomsel) . Skripsi pada Universitas Indonesia: Jakarta.
Faradila Mustafa, Sari Mutmainna Rifai. (2012). Analisis dan Simulasi Handover Pada Jaringan High Speed Downlink Packet Access (HSDPA). Skripsi pada Universitas Hasanuddin (UNHAS): Makassar.
Muhammad Zen Samsono Hadi, ST, MSc. Performance And Monitoring Network. (ebookbrowsee.net/modul-11-analisa-qos-pdf-d184898448) (28 November 2011).
Vehanen, Joona. (2011). Handover between LTE and 3G Radio Access Technologies: Test Measurement Challenges And Field Environment Test Planning. Thesis pada Universitas Aalto : Espoo, Finlandia
Haryati, vidya. (2012). Analisa QoS Long Term Evolution (LTE) Terhadap Pengaplikasian Interface X2 Saat Handover. Skripsi pada Institut Teknologi Telkom : Bandung
A.D Nguyen. Integration Of IEC 61850 MMS and LTE to Support Remote Control Communication In Electricity Distibution Grid. Thesis pada Universitas Twente : Belanda
Tom hendorson, L.Felipe Perrone. NS-3 Advanced Tutorial : Visualization and Data Collection. March 2013. Ns3 consortium meeting.
Tiphon. “Telecomunication and Internet Protocol Harmonization Over Network (TIPHON) General aspects of Quality of Service (QoS)â€. DTR/TIPHON-05006(cb0010cs.PDF).1999
Helenius, Atte. Performance of Handover in Long Term Evolution. Thesis pada Universitas Aalto : Finlandia
http://www.nsnam.org /docs/tutorial /html /getting-started. html
http://www.nsnam.org/ docs/models /html/lte-design.html
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright info for authors
1. Authors hold the copyright in any process, procedure, or article described in the work and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
2. Authors retain publishing rights to re-use all or portion of the work in different work but can not granting third-party requests for reprinting and republishing the work.
3. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.