Pengaturan Pergerakan Solar Cell Berdasarkan Intensitas Cahaya Matahari (Solar Cell, Sensor, Rx)
Abstract
Dalam pengembangan aplikasi elektronika, listrik disebut-sebut sebagai unsur terpenting. Karena listrik merupakan sumber energi aplikasi elektronika tersebut. Sejauh ini, aplikasi aplikasi tersebut akan menggunakan baterai. Namun baterai ini kurang efektif karena kapasitasnya terbatas. Oleh karena itu baterai tersebut harus di charge, maka dibutuhkan sumber energy listrik baru untuk melakukan pngecasan terhadap aplikasi tersebut. Dan sumber listrik yang paling tepat adalah solar cell yang dapat menghasilkan energy listrik dari cahaya matahari. Agar lebih efektif, alat ini di design agar dapat mengikuti pergerakan intensitas cahaya matahari tertinggi. Digunakanlah LDR yang berfungsi layaknya mata untuk alat ini agar dapat selalu mencari posisi intensitas cahaya matahari tertinggi. Untuk memudahkan pengguna, disediakanlah monitoring pada PC dengan transmisi wireless KYL 500s agar pengguna dapat mengetahui kondisi pasokan daya listrik dengan menggunakan VB.net. dan daya yang terukur diperoleh dari pengalian sensor tegangan dan sensor arus ACS 712. Dari penelitian yang telah dilakukan, tegangan rata-rata yang dihasilkan dapat mencapai 35,17 V. Hal ini menunjukkan bahwa daerah rumbai yang menjadi tempat dilakukannya pengujian penelitian ini sangat berpotensi untuk dilakukannya pengembangan pembangkit listrik tenaga surya. Energi listrik yang dihasilkan oleh solar cell yang dipasok ke baterai 24V dapat bertahan selama 18 jam dengan beban lampu 6 Watt. Sehingga dapat dikatakan pembangkit listrik tenaga surya dapat menjadi alternatif baru sebagai sumber energi listrik baru.Kata kunci: solar cell, LDR, wireless KYL 500s, visual basic.net, sensor tegangan, sensor arus ACS 712References
http://www.panelsurya.com
Sensor Arus Efek Hall ACS 712. Diamnbil 2 Desember 2011 http://ilmubawang.blogspot.com/2011/04/sensor-arus-efek-hall-acs721-hall.html
Senjaya, Gandhy.2011, Prototype Wireless Sensor Network (WSN) Sebagai Sistem Pendeteksi Dini Kebakaran Hutan Menggunakan Media Wireless, Pekanbaru: Politeknik Caltex Riau
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright info for authors
1. Authors hold the copyright in any process, procedure, or article described in the work and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
2. Authors retain publishing rights to re-use all or portion of the work in different work but can not granting third-party requests for reprinting and republishing the work.
3. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.