Sistem Pendeteksi Tingkat Keramaian Menggunakan Metode Background Substraction dengan Menggunakan IP Camera
Abstract
Untuk mendapatkan kondisi suatu kepadatan atau keramaian tempat umum kita dapat mengunjungi tempat tersebut secara langsung, namum hal itu butuh menyita waktu. Hal itu dapat disolusikan dengan menyediakan teknologi yang dapat mendeteksi tingkat keramaian. Misalnya menggunakan teknologi yang memanfaatkan metode Background Substraction. Metode Background Substraction merupakan metode yang dapat membandingkan citra referensi dengan citra yang ditangkap oleh IP Camera dimana citra referensi tidak melakukan perubahan. Dari perbedaan tersebut kemudian diidentifikasi apakah citra tersebut dalam kondisi sangat ramai, ramai, normal, sepi. Pada penelitian ini dikembangkan sebuah sistem pendeteksi tingkat keramaian dengan menggunakan metode background substraction dengan IP Camera. Sistem ini dikembangkan berbasis web dan android. Sistem ini sudah diimplementasikan pada perpustakaan Politeknik Caltex Riau. Pada penelitian dilakukan 4 pengujian yaitu pengujian nilai threshold terbaik, nilai persentase beda, cahaya dan confussion matrix. Dari hasil pengujian threshold pada empat kondisi yaitu Sangat Ramai, Ramai, Normal, dan Sepi menggunakan 5 citra untuk setiap kondisi diperoleh rentang threshold terbaik yaitu 30-35.Sementara dengan menggunakan pengujian confussion matrix menggunakan 600 citra pada setiap kondisi diperoleh bahwa akurasi sistem yang sudah dikembangkan sebesar 92%.Kata kunci: Deteksi Keramaian, Perperpustakaanan, Background Substraction, IP Camera, Threshold, Conffusion Matrix.References
S. n. Feizia, “Pendeteksi Salient Area Pada Video Berdasarkan Pergerakan Objek Menggunakan Metode Frame Difference,†PCR, Pekanbaru, 2015.
B. Hadiwijaya, “Perencangan Aplikasi CCTV Sebagai Pemantau Ruangan Menggunakan IP Camera,†Universitas Diponegoro, Semarang, 2014.
D. S. Y. Lubis, B. Hidayat dan A. Noviyanti, “Perancangan dan Simulasi Sistem Informasi Lalu Lintas Berdasarkan Pengolahan Video Digital dengan Metode Frame Difference dan SMS Gateway,†Telkom University, Bandung, 2012.
J. M. Laurens, Arsitektur dan Perilaku Manusia, Jakarta: PT Grasindo, 2005.
T. Sugiyarto dan E. Ismawati, Ilmu Pengetahuan Alam, Jakarta: Pusat Pembukuan Departemen
Pendidikan Nasional, 2008.
M. I. Zul, Widyawan dan L. E. Nugroho, “Rancang Bangun Sistem Pendeteksi Gerak Berbasis Web dengan Menggunakan Metode Frame Differences dan Dynamic Template Matching,†dalam The 9th International Conferences on Ubiquious Robot And Ambience Intelligence (URAI), Deajeon, 2012.
F. Porikli, “Multiplicative Background-Foreground Estimation Under Uncontrolled Illumination using Intrinsic Images,†dalam Proceedings of the IEEE Workshop on Motion and Video Computing, Broadway, 2005.
M. Piccardi, “Background Substraction Techniques,†Sydney, 2004.
“Kominfo,†02 Oktober 2015. [Online]. Available:
https://kominfo.go.id/content/detail/6095/indonesia-raksasa-teknologi-digital-asia/0/sorotan_media.
F. A. Rachman, “Detikinet,†27 Oktober 2015. [Online]. Available: http://inet.detik.com/read/2015/10/27/103538/3054169/317/android-kuasai-asia-tenggara-di-indonesia-paling-juara.S
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright info for authors
1. Authors hold the copyright in any process, procedure, or article described in the work and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
2. Authors retain publishing rights to re-use all or portion of the work in different work but can not granting third-party requests for reprinting and republishing the work.
3. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.