Main Article Content

Abstract

Kompang merupakan jenis alat musik tradisional yang sangat dikenal di kalangan masyarakat Melayu pada umumnya. Hampir mirip dengan alat music rebana, Kompang merupakan alat musik tradisional dari Provinsi Riau yang dibuat dari kayu dan kulit kambing. Di beberapa daerah di Riau, alat music Kompang juga disebut dengan kendang. Keberadaan alat musik ini dikaitkan dengan penyebaran agama Islam di Indonesia. Salah satu UMKM yang memproduksi alat musik melayu adalah BMR Musik Riau. BMR Musik Riau memproduksi alat-alat musik khas melayu diantaranya Kompang, Gambus, Bebano, Marwas dan Tambur. Salah satu tujuan BMR Musik Riau berdiri adalah untuk mempertahankan dan melestarikan budaya melayu. Hal ini selaras dengan visi misi dinas kebudayaan provinsi Riau. Salah satu pointnya berisi menjadikan riau sebagai pusat Bahasa dan seni budaya melayu di asia Tenggara. Produksi alat musik kompang masih dilakukan dirumah dan jumlah produksi sangat terbatas sekali. Ditahun 2015 permintaan pasar akan kompang cukup meningkat drastis. Permintaan ini tidak dapat dipenuhi secara cepat dikarena banyaknya proses yang dilalui masih dilakukan secara konvensional. Paparan permasalahan di atas menjadi acuan bagi tim PKM untuk memberikan solusi bagi perkembangan usaha ini. Tim PKM akan memberikan mesin berdasarkan hasil penelitian yang akan dilakukan. Setelah mesin diberikan maka untuk memudahkan UMKM BMR Riau dalam penggunakan mesin maka diperlukan pelatihan penggunaan mesin untuk meningkatkan teknologi dan ketrampilan dalam penggunaan alat bantu pemasang kulit kompang. Sehingga diharapkan dengan adanya solusi dari permasalahn tersebut dapat mewujudkan misi dan visi awal terbentuknya BMR Riau Musik

Keywords

UMKM BMR Riau Alat Musik Kompang

Article Details