Main Article Content

Abstract

Salah satu permasalahan yang dihadapi khususnya oleh institusi Politeknik Caltex Riau (PCR) adalah proses penentuan lokasi promosi. Dari hasil wawancara dengan tim dari bidang kerjasama, bisnis dan pemasaran (PMB) PCR didapatkan bahwa permasalahan promosi pada PCR disebabkan karena belum memiliki cara efektif untuk memilih sekolah yang potensial. Sekolah yang potensial ini dapat diartikan sekolah yang memiliki finansial dan akedemik yang baik. Untuk mencapai dan menjawab hal-hal tersebut salah satunya dapat diselesaikan dengan metode Analytical Hierarchy Process (AHP) dan Technique Order Preference by Similarity to Ideal Solution (TOPSIS). Metode AHP dipilih karena metode ini sangat baik untuk merangking pengambilan keputusan dengan kriteria tertentu. Sedangkan TOPSIS merupakan metode pengambilan keputusan yang memiliki kemampuan mencari solusi ideal dalam memecahkan permasalahan yang ada. Metode AHP diterapkan pada proses penyeleksian tahap pertama, sedangkan metode TOPSIS akan diterapkan pada proses penyeleksian tahap kedua. Sistem pendukung keputusan yang dibangun untuk membantu dalam menentukan lokasi promosi penerimaan mahasiswa baru. Setelah dilakukan pengujian User Acceptance Test (UAT) didapatkan hasil sebesar 100%. Hal ini menunjukkan secara fungsionalitas dapat disimpulkan, bahwa semua fitur pada sistem telah diimplementasikan dan diterima dengan baik

Article Details

How to Cite
Rusli, M., Arifin, S. P., & Trisnadoli, A. (2017). Pengembangan Sistem Pendukung Keputusan untuk Penentuan Lokasi Promosi Penerimaan Mahasiswa Baru. Jurnal Komputer Terapan, 3(1), 11–18. Retrieved from https://jurnal.pcr.ac.id/index.php/jkt/article/view/924

References

  1. Tantiya. (2016). Rancang Bangun Sistem Informasi Beasiswa Pemerintah Daerah Kabupaten Siak. Pekanbaru: Politeknik Caltex Riau.
  2. Sitohang, Samuel Dwira. (2016). Sistem Pengambil Keputusan Pemilihan Sepeda Motor dengan Menggunakan Metode Analytical Hierarchy Process (AHP) dan Technique Order Preference by Similarity to Ideal Solution (TOPSIS). Pekanbaru: Politeknik Caltex Riau.
  3. Melna. (2015). Membangun Website Pembelajaran Metode Analytical Hierarchy Process (AHP) dan Technique for Order Preference by Similarity to Ideal Solution (TOPSIS) untuk Pengambilan Keputusan. Pekanbaru: Politeknik Caltex Riau.
  4. Bhutia, P. W., & Phipon, R. (2012). Application of AHP and TOPSIS Method for Supplier Selection Problem. India: Department of Mechanical Engineering Sikkim Manipal Institute of Technology Sikkim.
  5. Fatmi, Mukhlida (2011). Sistem Pendukung Keputusan Seleksi Penerimaan Beasiswa Departemen Agama di Pesantren Darularafah Raya dengan Metode Topsis: Universitas Sumatera Utara.
  6. O’Brien, James A. (2006). Introduction to Information Systems (12th ed). New York: McGraw Hill.
  7. Turban, E. (2005). Decision Support Systems and Intelligent Systems (Sistem Pendukung Keputusan dan Sistem Cerdas). Andi Offset. Yogyakarta.
  8. Kirom, Nuzlul Dalul (2012). “Sistem Informasi Manajemen Beasiswa ITS Berbasis Sistem Pendukung Keputusan Menggunakan Analytical Hierarchy Processâ€, Jurnal Teknik ITS. 1, (1), 154-156.

Most read articles by the same author(s)